Tulungagung – Pj Bupati Tulungagung, Dr. Ir. Heru Suseno, M.T., bersama Dinas Ketahanan Pangan Tulungagung dan didampingi oleh Forkopimcam Bandung, membagikan cadangan beras pemerintah untuk bantuan pangan kepada KPM Desa Talunkulon, Kecamatan Bandung. Jum’at (07/06/2024).
Lokasi pertama penyaluran di Desa Pojok, Kecamatan Campurdarat, dan dilanjutkan di Desa Talunkulon, Kecamatan Bandung, di mana khusus di Desa Talunkulon total penerima ada 332 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Data tersebut diperoleh dari Kemenko PMK.
“Yang kami serahkan ini adalah bantuan pangan berupa beras untuk alokasi Bulan April. Selanjutnya akan disusul untuk Bulan Mei dan Juni, yang nantinya akan di serahkan pada bulan ini juga, akan tetapi pada waktu yang berbeda, tidak diserahkan secara bersamaan” jelas Pj Bupati.
Total penerima bantuan pangan pemerintah untuk Kabupaten Tulungagung ini sebanyak 94.427 keluarga. Nama-nama penerima ini sudah tercatat dalam data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE).
Setiap bulan para keluarga penerima bantuan pangan ini mendapatkan 10 kg beras. Dengan demikian para penerima bantuan pangan ini akan menerima beras 30 kg selama 3 bulan. Stok ini dinilai cukup untuk keluarga kurang mampu, untuk kebutuhan sehari-hari selama 3 bulan ke depan.
Pj Bupati Tulungagung juga menjelaskan bahwa batuan pangan pemerintah ini akan berlangsung sampai Desember 2024 nanti. Namun untuk yang pasti, bantuan untuk bulan April sampai bulan Juni akan disalurkan di bulan ini. Hanya saja teknis penyalurannya tidak dirapel.
Sementara itu, di lokasi yang sama Kepala Bulog Cabang Tulungagung, David Donny Kurniawan, mengatakan untuk tahap awal memang disalurkan untuk alokasi Bulan April. Akan tetapi alokasi untuk Bulan Mei dan Juni juga wajib sudah disalurkan pada bulan ini. Hanya saja secara mekanisme penyaluran bantuan pangan ini tidak boleh dirapel beberapa bulan sekaligus.
“Aturannya memang tidak boleh dirapel. Jadi di bulan Juni ini akan disalurkan 3 kali,” papar David.
Donny juga memaparkan bahwa Perum Bulog Cabang Tulungagung menyalurkan bantuan ke wilayah Tulungagung, Trenggalek, Kabupaten Blitar dan Kota Blitar. Setiap bulanbya Bulog Cabang Tulungagung menyalurkan 2.856 ton beras bantuan pangan pemerintah untuk 4 wilayah tersebut.
Beras yang disalurkan di antaranya adalah serapan dari para petani di saat panen raya kemarin. “Kami ditugaskan untuk menyerap 5.000 ton setara beras, dan saat ini capaiannya 5.030 ton. Jadi sudah lewat dari angka penugasan,” ungkap Donny.
Selain beras serapan panen petani, Bulog juga mempunyai stok beras impor dari Thailand, Vietnam, Myanmar dan Pakistan. Stok yang ada di gudang saat ini sekitar 5.000 ton. Donny juga mengatakan, bahwa program bantuan pangan ini akan dilakukan hingga Desember mendatang.
